Jumat, 01 November 2013

First Love Ost The King 2 Heart

First Love Ost The King 2 Heart
                                 
Cheo-eumen chingucheoreom sojung-han yeonin-cheoreom
Naye ma-eume neoye mameul deulyeonoheun sunkanbu-teo
Seolledeon nae ma-eumeun un-myeon-gi twehl-keora-go
Mideot-deon cheo-reopt-deon nae cheom-eum sarang

Summan shwiiyeodo haengbo-khaesseosseo
Haesal-gateun sarangiyeosseo
Yeongwonhal-keora saengga-khae-nneunde
Keu chu-eokso-ge namasseo

Ijen apeun mam seulpeun nun-mul
Nae ppyame gidaeyeodo kwaehn-chanha
Giyeok sok sang-cheo on mom kadeuk
Namkyeojyeodo kwaehn-chanha

Ma-eumi meonjeo seontaekhan neo
Cheo-eumsarangeuro chungbunhae
Yeongwonhi jigil-kke nae cheo-eumsarang

Charishan mabeob-gateun neoye geu ibmajchumi
Naye ma-eume seolle-imeun geureohke shijakdwaeh-tko
Bul-ggotcheoreom tteugeoun sarangeul soksagi-deut
Miraereul kkumkku-eosseot-deon nae cheo-eumsarang

Neoye miso-ga nareul utke-hae
Byeolbit-gateun sarangiyeosseo
Manyang chowasseo keuddaen geuraesseo
Areumdawot-deon shi-gandeul

Ijen apeun mam seulpeun nun-mul
Nae ppyame gidaeyeodo kwaehn-chanha
Giyeok sok sang-cheo on mom kadeuk
Namkyeojyeodo kwaehn-chanha

Ma-eume meonjeo seontaekhan neo
Cheo-sarangeuro chungbunhae
Yeongwonhi jigil-kke nae cheo-eumsarang
Sarang-hae haengbo-khaet-deon cheom-eumsarang

Versi Indonesia
Cinta Pertama

Pada awalnya seperti seorang tema, lalu seperti kekasih yang berharga
Sejak aku menaruh hatimu di dalam pikiranku
Hatiku bertebaran, percaya bahwa..
Itu akan menjadi sebuah takdir, cinta pertamaku yang terlihat bodoh
Bahkan jika aku hanya mampu bernafas, aku merasa senang
Cinta itu seperti sinar matahari
Ku pikir itu akan bertahan selamanya,
namun sekarang hanya tinggal kenangan
sekarang, meskipun hatiku terasa sakit dan air mata sedih bersandar di pipiku, tidak apa-apa
meskipun bekas luka yang tersisa diseluruh tubuhku, aku baik-baik saja
pertama kalinya hatiku memilihmu, cinta pertama yang sudah sangat cukup bagiku
aku akan menjaga cinta pertamaku selamanya
ciumanmu adalah sihir dan menyenangkan
jantungku mulai berdegup hanya karenanya
bisikan cinta yang panas seperti api
cinta pertamaku yang memimpikan masa depan
senyumanmu membuatku tersenyum
cinta ini bersinar seperti cahaya bintang
akan lebih baik jika terus seperti itu
waktu yang indah
sekarang, meskipun hatiku terasa sakit dan air mata sedih bersandar dipipiku, tidak apa-apa
meskipun ada bekas luka yang tersisa di seluruh tubuhku, aku baik-baik saja
karena ini cinta pertama, cinta pertama yang sudah sangat cukup bagiku
aku akan menjaga cinta pertamaku selamanya

aku mencintaimu, cinta pertamaku yang membahagiakan

suka banget ma lagu yang ini, moga bermanfaat :) 

Selasa, 24 September 2013

Kala Itu

Kala Itu..
Tak tau sebenarnya apa yang aku dengar
Hanya saja ku biarkan headset ini tetap ditelingaku
Pikiranku kosong..
Karna separuh jiwaku tlah dibawa pergi olehnya.
0922.16.31

Kamis, 04 April 2013

Perhaps Love Ost Princes Hours

Perhaps Love 

On-je-yot-don-gon-ji / gi-yong na jin ah-na 
ja-ku nae mo-ri-ga / no-ro u-ji-rop-don shi-jak 
han-du bon-shik / doh-oh-ryu-dun seng-gak 
ja-ku nul-o-ga-so / jo-gum dang-hwang-su-ru-un i ma-umpyol-il-I ah-nil su it-da-go / sa-so-han ma-umi-ra-go 
ni-ga ne-ge ja-ku (ne ge ja ku) 
ma-rul ha-nun / geh o-saeng-han-gol 


Chorus: 

sa-rang-in-ga-yo / ku-de nah-wa gat-da-myon shi-jahk-in-ga-yo 
ma-mi jah ku gu dael / sa-rang-han-dae-yo 
on se-sang-i dud-du-rok / so-ri-chi-ne-yo 
wae i-je-ya dul-li-jyoh oooohh… 
so-rol man-na-gi we-hyae / i-je-ya sa-rang cha-jat-da-go 


ji-gum nae ma-umul / sol-myong-ha-ryoh hae-do 
ne-ga nae-ga dwe-o mamul nu kki nun bang bop ppun in de 


i-mi nan ni / a-ne / it-nun-gol 
ni a-ne / ni-ga it-du shi 
u-rin so-ro-we-ge (so ro we ge) 
i-mi gil-dul-yo / jin-ji mo-la 
 

Repeat Chorus: 

Seng-gak-hae-bo-myon (saeng gahk hae boh myuhn) 
Manh-un sun-gan-so-ke (so ke) 
Ol-ma-na manhun (yeah) sol-le-im it-ot-nun-ji 
jo-gum nujun gu man-kum nan do jal-hyae jul-kke-yo 


ham-ke hal-ke-yo / chu-wok-i dwel giokman sol-mul-hal-ke-yo 
da-shin nae gyote-so / ddo-na-ji ma-yo 
jjal-bun sun-gan-jo-cha-do bul-an-han gol-yo 
nae-ge mo-mul-lo-jwoyo oooohh… 
Gu-dael i-roh-ke ma-nhi (gu to rok ma-nhi) 
Sarang-ha-go wi-so-yo (gu dae yo ya mahn) i mi

Komunikasi Masyarakat Madura

To' oto Kebudayaan Madura

A.    Latar belakang masalah
Berbicara tentang kebudayaan tentu tidak akan ada habisnya. Indonesian adalah negara yang kental dengan kebudayaannya. Salah satu kebudayaan yang dimiliki oleh Indonesia adalah kebudayaan Madura.  Madura adalah pulau yang mempunyai luas  4887 km, panjang 190 km, lebar 40km dan beriklim tropis. Pulau madura  terbagi menjadi 4 kabupaten yaitu Bankalan, Sampang, Pamekasan, dan Sumenep.
Madura dikenal sebagai wilayah yang tandus namun kaya akan kebudayaan, selain itu Madura memiliki kekayaan kesenian tradisional yang amat banyak, beragam dan amat bernilai. Salah satu dari kebudayaan madura adalah To’ oto’.
To’ otok sama halnya seperti arisan. Akan tetapi di Madura arisan ini diadakan oleh seseorang yang sedang  ada hajat, dan orang yang menyumbangkan arisannya itu akan menganggap orang  yang mengadakan arisan tersebut sedang berhutang pada orang-orang yang mengikuti arisan tersebut.
Maka dari itu Kita sebagai orang asli Madura harus mengenal dan melestarikan budaya Madura yang masih hidup, bahkan yang akan dan telah punah. Pengenalan terhadap berbagai macam kebudayaan Madura tersebut akan diharapkan mampu menggugah rasa kebangsaan kita akan kesenian daerah.
A.    Rumusan masalah
1.      Kebudayaan apa saja yang terdapat di Madura ?
2.      Bagaimana sejarah oto’ oto’ di Madura?
3.      Bagaimana pelaksanaan oto’oto’ di Madura?

B.     Pembahasan
Pulau Madura yang terdiri dari empat kabupaten, yaitu Bangkalan, Sampang, Pamekasan, dan Sumenep, terletak di timur laut pulau jawa dengan koordinat sekitar 7 lintang selatan dan antara 112 dan 114 bujur timur. Panjang pulau Madura kurang lebih 190 km, jarak terlebar 40 km, dan luas secara keseluruhan 5.304 meter. Ketinggian paling rendah adalah daerah-daerah pantai baik dibagian barat, utara, timur, dan, sedangkan ketinggian tertinggi menyebar di bagian tengah pulau berupa pegunungan-pegunungan kecil. Pulau ini dikelilingi pulau-pulau kecil yang jumlahnya lebih dari 100, baik yang berpenghuni maupun yang tidak. Kebanyakan pulau-pulau kecil ini berada di bagian timur (De Jonge, 1989:5).
Walaupun Madura dikenal dengan penduduknya yang kasar tanahnya yang tandus, tetapi tidak sedikitpun mengurangi keindahan kebudayaan Madura. Pulau Madura memiliki kebudayaan yang sangat beragam dan menarik, berikut akan kami paparkan butir-butir kebudayaan yang ada di pulau Madura :
1.      To’oto’
To’oto’ adalah sebuah tradisi pelaksanaan walimah/pesta (perjamuan) bagi masyarakat Madura. Budaya ini sudah mendarah daging dalam pelaksanaan walimah/pesta yang pelaksanaannya bertujuan untuk mempererat silaturrahmi dan mengumpulkan uang. Tradisi ini hampir mirip dengan arisan, tetapi biasanya hanya dilaksanakan khusus untuk pelakanaan walimah pernikahan.
2.      Kerapan sapi
Kerapan sapi merupakan sebuah seni pertunjukan yang didalamnya terdapat kerapan sapi serta topeng dalang. Kerapan sapi merupakan perlombaan memacu sapi. Kesenian ini diperkenalkan pada abad ke-15 (1561 M) pada pemerintahan Pangeran Katandur di daerah karaton Sumenep.
Kesenian dan kebudayaan Madura ini diikuti oleh para petani. Tujuannya untuk memberikan motivasi kepada petani agar tetap semangat untuk bekerja dan dapat meningkatkan produksi ternak sapinya. Seiring dengan berjalannya waktu, kerapan sapi ini sudah banyak disalahgunakan sehingga lebih banyak mudharatnya daripada manfaatnya. Contohnya seperti banyak diantara para pemain dan penonton yang melupakan kewajibannya untuk melaksanakan shalat. Kerapan sapi merupakan pemasok utam dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah karena kerapan sapi mampu menarik perhatian wisatawan asing berkunjung ke Madura.  
3.      Tembang macapat
Pada awalnya, tembang atau nyanyian dalam kebudayaan Madura ini dipakai sebagai media untuk memuji Allah Swt sebelum dilaksanakan shalat wajib. Macopat atau juga ada yang menyebutnya dengan mamaca (menbaca), merupakan kebudayaan madura yang juga bisa dikategorikan berbentuk kesenian. Tembang dilantunkan dengan syair-syair tertentu, atau juga yang dikanal dengan istilah tembeng. Biasanya dalam pembacaan macopat ini terkadang diringi dengan alunan musik, dan yang sering dengan menggunakan seruling. Lambat laut tembang ini dipakai untuk mengajak masyarakat Madura mencintai ilmu pengetahuan dan membenahi kerusakan moral yang terjadi.
4.      Musik saronen
Musik ini berasal dari desa Sendang, kecamatan Pragaan, kabupaten Sumenep. Jika di Madura diadakan sebuah kesenian, musik saronen inilah yang mengiringinya. Musik saronen merupakan perpaduan dari beberapa alat musik, tetapi yang paling dominan adalah alat musik tiup berupa kerucut. Nah, alat musik tiup itulah yang disebut dengan saronen.
5.      Rokat tase’
Tradisi ” Rokat Tase’ ” dilakukan untuk mensyukuri karunia serta nikmat yang diberikan oleh sang maha pencipta yaitu Allah SWT. Dan juga agar diberikan keselamatan dan kelancaran rezeki dalam bekerja.Ritual atau tradisi tersebut, biasanya dimulai dengan acara pembacaan istighotsah dan tahlil bersama oleh masyarakat yang dipimpin oleh pemuka agama setempat.Setelah itu, masyarakat melepaskan sesaji ke laut sebagai rasa ungkapan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa. Adapun isi dari sesaji itu adalah ketan-ketan yang berwarna-warni, tumpeng, ikan-ikan, dan lain sebagainya. Ritual atau tradisi tersebut disebut ” Rokat Tase’ ” oleh penduduk setempat.


6.      Carok
Carok bisa dikategorikan menjadi dua, ada carok yang spontans dan carok yang direncanakan. Kalau carok yang spontans, saat ini sulit terjadi karena orang Madura sekarang jarang membawa senjata tajam (sikep). Mereka pergi ke sawah dengan membawa senjata terkadang hanya untuk menjaga diri, pada umumnya orang itu sudah memiliki musuh, Proses terjadinya carok, di mulai dengan adanya perjanjian, pihak yang pertama biasanya memberi tahu pihak yang kedua melalui orang lain untuk bertemu di tempat tertentu.
Di Madura, carok umumnya berkaitan dengan masalah perempuan atau masalah irigasi, yaitu persoalan perairan di sawah. Ketika ada air dari sungai besar dialirkan ke sawah yang lain atau ditutup sehingga sawah yang jauh tidak kebagian air, sehingga terjadi pertengkaran karena tanaman sawahnya terganggu. Di samping itu, Kebanyakan, orang madura lebih percaya kepada pembicaraan orang lain, walaupun hanya kabar angin. Seperti istrimu diselingkuhi, padahal tujuannya hanya untuk merusak, motif –motif ini juga menjadi awal terjadinya carok.
BUDAYA TO’ OTO’/REMO
Salah satu budaya atau kebiasaan masyarakat Madura, khususnya di daerah Kabupaten Bangkalan dan Sampang, yang saat ini masih berlangsung dan masih ada kaitannya dengan carok, adalah menyelenggarakan semacam pesta yang di sebut remo atau to’ oto’. Pada dasarnya, remo dan to’ oto’ adalah sama. Perbedaanya hanya terletak pada jenis hiburan yang disajikan serta jumlah tamu yang datang atau diundang. Hiburan yang disajikan dalam remo adalah sandur Madura, yaitu jenis kesenian tradisional semacam ludruk yang dimeriahkan oleh penari-penari (tanda’) laki-laki dan diiringi oleh gamelan. Dengan adanya hiburan sandur ini, para peserta remo dapat menunjukkan kapasitasnya sebagai orang blater ketika tiba pada acara inti, yaitu menari dengan jenis tarian tertentu sesuai dengan pilihannya.
Remo/to’oto’ pada prinsipnya merupakan suatu pesta tempat berkumpulnya para jago dan blater dari seluruh desa di wilayah Kabupaten Bangkalan dan Sampang. Penyelenggaraanya mirip dengan arisan, yaitu setiap peserta yang hadir harus menyerahkan sejumlah uang kepada penyelenggara. Sebaliknya, penyelenggara mempunyai kewajiban yang sama kepada para tamunya jika mereka menyelenggarakan remo. Dengan demikian, hubungan diantara peserta remo di landasi semangat resiprositas.
Karena remo merupakan suatu pesta tempat berkumpulnya para jago dan blater dari seluruh desa, seseorang yang dikenal sebagai orang jago akan merasa belum lengkap predikat kejagoannya jika belum ikut menjadi anggota remo. Melalui media remo, mereka dapat memperkenalkan kapasitas dirinya sekaligus akan memperoleh pengakuan secara sosial dari khalayak yang lebih luas. Akan tetapi ada kalanya seorang jago atau blater belum ikut remo terutama karena alasan ekonomi. Dalam pembicaraan sehari-hari, orang yang menjadi anggota remo sering kali disebut “ablater” (kata awalan a dalam bahasa madura menunjukkan pada kata kerja aktif). Ada juga sementara orang yang menggunakan kata “abajhing” untuk menyebut hal yang sama.
Seorang jago yang ikut menjadi anggota remo serta merta menjadi orang blater. Sebaliknya, orang blater sudah pasti ikut remo, namun belum tentu sebagai seorang jago. Status sebagai seorang jago atau blater ini bukanlah merupakan status yang askripsi (ascribed status). Oleh karena itu, orang jago maupun orang blater tidak harus dari lapisan sosial tertentu. Begitu seorang sudah diakui sebagai orang jago atau blater, biasanya statusnya selalu diperlakukan sebagai tokoh informal yang sangat disegani, bahkan ditakuti, dan serta merta semua orang di lingkungannya menjadi pengikutnya. Jika seorang jago atau blater kebetulan menjabat sebagai kepala desa maka seluruh penduduk desa akan tunduk (dalam arti takut) kepadanya. Kewibawaan seorang jago selalu melebihi kewibawaan pemimpin formal, katakanlah seorang camat. Salah satu contoh kasus tentang figur orang seperti ini adalah Mat Roji, Kepala Desa Panaongan dalam wilayah kabupaten Bangkalan. Pemilihan dirinya sebagai kepala desa tidak terlepas dari kapasitasnya sebagai orang jago dan blater.
Menurut pengakuan seorang camat yang membawahi Desa Panaongan, kapasitas diri Mat Roji benar-benar mempunyai pengaruh yang sangat besar terhadap keamanan desa serta keberhasilan pelaksanaan program-program pembangunan desanya. Buktinya tidak pernah sekalipun warga Desa Panaongan mengalami peristiwa pencurian. Selain itu, dalam pelaksanaan pemungutan pajak (Pajak Bumi dan Bangunan) desa ini tidak pernah menunggak, bahkan selalu menyetor lebih awal dari batas waktu yang ditentukan.
Secara ekonomi, remo merupakan suatu sarana pesertanya untuk dapat mengumpilkan uang dalam jumlah yang relatif besar hanya dalam jangka satu malam. Semua itu sangat tergantung pada jumlah uang bhubuwan yaitu jumlah uang yang pernah diserahkan kepada anggota yang lain. Semakin besar jumlah uang bhubuwan, maka semakin besar pula jumlah uang yang akan diterima kembali. Ketika seorang peserta remo menyerahkan uang uang bhubuwan, orang Madura menyebutnya mowang (membuang), sedang ketika menerima kembali uang itu disebutnya ngaot (mengumpulkan). Dengan demikian, semakin banyak mowang, semakin banyak pula ngaot. Peserta remo yang kebetulan sebagai tokoh (kepala desa atau tetua desa) selalu mowang lebih banyak dari pada orang bukan tokoh sehingga akan semakin banyak pula dia dapat mengumpulkan uang (ngaot).
Syarat untuk dapat menjadi anggota remo yang terutama adalah mempunyai kemampuan secara ekonomi dan bertanggung jawab. Persyaratan secara ekonomi yang berati kemampuan mowang penting karena kontinuitas keanggotaan dalam remo sangat tergantung pada kontinuitas abhubu (menghadiri remo dengan menyerahkan sejumlah uang). Uang yang telah diserahkan pada prinsipnya adalah “simpanan” yang baru dapat dinikmati jika kelak dia senditi menyelenggarak remo. Oleh karena itu, setiap peserta remo harus betul-betul memiliki rasa tanggung jawab yang besar dalam hal mengembalikan uang yang pernah diterima dari peserta lain jika peserta ini pada suatu saat menyelenggarakan remo pula.
Dalam hal pengembalian uang, selain harus dilandasi oleh rasa tanggung jawab yang besar, seorang peserta remo harus labih berhati-hati . Menurut aturan tidak tertulis yang telah disepakati bersama, jaumlahnya harus lebih tinggi (daripada yang pernah diterimanya) jika yang bersangkutan masih berkeinginan untuk tetap terus menjadi peserta. Sebagai contoh ketika seorang penyelenggara remo menerima uang dari seorang peserta sejumlah Rp. 100.000,00 maka uang yang harus dikembalikan lebih besar daripada jumlah itu, misalnya Rp. 125.000,00. Memberikan sejumlah uang yang melebihi uang yang pernah diterimanya disebut “ngompange”, sebaliknya ketika menerima uang melebihi uang yang pernah diserahkan disebut “kaompangan”. Proses pertukaran semacam ini pada dasarnya membuat setiap anggota remo terjerat utang yang berkepanjangan satu sama lain. Sebab, jika hanya mengembalikan uang sejumlah yang diterimanya, hal ini akan diartikan sebagai pertanda akan mengakhiri keanggotaan remonya. Jikahal ini terjadi tanpa disertai alasan yang jelas, maka semua peserta remo cenderung akan mencibirnya karena dianggap sudah pelit dan tidak pantas lagi disebut sebagai blater. Bahkan, secara ekstrim akan dianggap sudah mati.
Disetiap desa biasanya terdapat seorang tokoh yang bertindak sebagai koodinator remo. Seseorang yang ingin ikut menjadi peserta remo harus memberitahukan sekaligus mendaftar kepadanya. Selama memenuhi kadua persyaratan, yaitu mampu secara ekonomi dan mau bertanggung jawab untuk tidak lalai menghadiri remo (dalam arti abhubu), setiap orang dapat menjadi anggota remo.
Dalam acara to’ oto’  tidak terdapat pada penyelenggaraan to’oto’, karena hiburan yang disajikan hanya barupa tembang-tembang dan gending-gending Madura yang dikumandangkan melalui alat perekam (tape recoder). Ada kalanya pihak penyelenggara to’oto’ sengaja mendatangkan beberapa beberapa penyanyi lagu-lagu dangdut untuk menghibur para tamu serta pengunjung dan mengajak mereka berkaraoke bersama. Dengan demikian, dari jauh orang sudah dapat membedakan apakah ada penyelenggaraan remo atau to’oto’.
Perbedaan keduanya adalah jumlah tamu yang datang ke remo biasanya mencapai sampai ratusan orang, karena mereka datang atau berasal dari hampir seluruh pelosok kabupaten, bahkan tidak jarang dari luar kabupaten. Sebaliknya, jumlah tamu to’oto’ biasanya hanya maencapai puluhan orang karena undangan disebar pada lingkungan terbatas; dalam arti, hanya mencakup tetangga dekat atau kenalan dekat. Semua tamu, baik pada penyelenggaraan remo maupun to’oto’ sebelumnya telah tercatat sebagai anggota. Maksud dan tujuan penyelenggaraan to’oto tidak berbeda dengan maksud dan tujuan remo, yaitu untuk “menyelamati badan sekeluarga” atau “menyelamati badan sendiri”. Tujuan ini selalu dicantumkan dibagian belakang kartu undangan, sedangkan dibagian depan tercantum nama penyelenggara. Karena substansi antara remo dan to’oto’ tidak berbeda, meski remo lebih populer di kalangan masyarakat.
Daftar pustaka
Wiyata Latief, 2002. Carok Konflik Kekerasan dan Harga Diri Orang Madura.         Yogyakarta:LkiS
http://jawatimuran.wordpress.com/2013/01/10/budaya-tooto-madura

Sabtu, 05 Januari 2013

PEMASARAN MEDIA ONLINE


BAB 1
PENDAHULUAN
1.      LATAR BELAKANG MASALAH
            Perkembangan teknologi yang semakin pesat  mulai digunakan tidak  hanya untuk  melakukan  tukar  informasi,  berita,  dan  semacamnya,  namun  saat  ini teknologi  sudah  mulai  digunakan  untuk  merambah dan  memajukan dunia  bisnis.
            Salah satu  teknologi  yang  perkembangannya  semakin  pesat  adalah  teknologi internet, teknologi dunia maya ini merupakan teknologi yang saat ini menjadi trend untuk  berbagai  kalangan,  baik  dari  anak-anak  sampai  orang  tua  saat  ini menggunakannya. Dengan internet  setiap  orang  dapat  berkomunikasi  dengan orang lain yang berada di berbagai belahan dunia tanpa dibatasi waktu dan ruang.
            Melalui  media  ini mereka  dapat  memperoleh  dan  menyampaikan  berbagai informasi yang dibutuhkan kapan dan dimana saja. Jejaring sosial networking sudah semakin maju yang saat ini bisa dikatakan sebagai  yang  fenomenal  adalah twitter  dan  facebook. Search engine yang  ada  didunia maya juga mampu dimanfaatkan untuk membuat seseorang tidak hanya bisa duduk  diam  tanpa  penghasilan,  namun  dengan  internet  mereka  mampu mendapatkan penghasilan.
            Internet saat ini dirasa bisa menjadi solusi pemasaran yang sangat  bagus  karena  bisa  diakses  oleh  orang  dalam  waktu  yang  tanpa  batas  danbisa  diakses  oleh  orang  lain  darimana  saja  berada. Pemasaran media online dapat  dikatakan sebagai bisnis yang menjanjikan untuk saat ini. Maka dari itu makalah ini akan membahas pemasaran media online.
2.      RUMUSAN MASALAH
1.       Apakah pemasaran media online itu?
2.       Bagaimana strategi pemasaran media online?
3.       Apa dampak positif dan negatif pemasaran media online?



BAB 2
PEMBAHASAN
1.      PEMASARAN MEDIA ONLINE
            Pemasaran menurut Philip Kotler adalah suatu proses sosial dan manajerial dimana seseorang atau kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan dan inginkan meleui penciptaan dan pertukaran produk dan nilai. Saat ini pemasaran tidak hanya dilakukan dengan cara memasang iklan di media massa (televisi dan radio) ataupun di media cetak seperti koran, majalah dan sebagainya. Sesuai dengan perkembangan teknologi yaitu internet, pengusaha juga memanfaatkan teknologi baru tersebut sebagai media pemasaran yang baru yang biasa disebut dengan pemasaran internet/online.
            Pemasaran media online  pada dasarnya adalah kegiatan komunikasi pemasaran dengan menggunakan media Internet. Pada awalnya menggunakan halaman-halaman berformat HTML yang bisa diakses oleh pengguna Internet. Itulah awal dari website yang kemudian menjadi ‘rumah kedua’ bagi perusahaan-perusahaan yang sudah eksis untuk menampilkan jati dirinya. Pada perkembangannya pemasaran online  tidak hanya menggunakan media website, namun juga email dan aplikasi-aplikasi lain yang berjalan di atas protocol Internet. 
            Selama bertahun-tahun kita telah merasakan perubahan yang paling dinamis dan revolusional dalam dunia pemasaran yaitu periklanan dan promosi. Perubahan-perubahan tersebut didorong oleh perkembangan yang terjadi dalam hal teknologi yang telah mengarahkan dunia pemasaran kepada pertumbuhan komunikasi melalui media interaktif khususnya internet. Internet telah merubah cara perusahaan dalam mendesain dan mengimplementasikan keseluruhan strategi bisnis dan pemasaran mereka. Internet juga mempengaruhi program komunikasi pemasaran mereka.
            Jutaan perusahaan baik perusahaan multinasional sampai bisnis lokal telah mengembangkan website untuk mempromosikan produk dan jasa mereka dengan cara menyediakan informasi untuk menciptakan interaksi dengan calon konsumen. Fasilitas interaktif yang ditawarkan internet adalah salah satu keuntungan yang utama. Berbeda dengan media tradisional dimana sangat menonjolkan bentuk komunikasi searah, media digital seperti internet memngkinkan bentuk komunikasi dua arah.
            Internet sebagai bagian dari program integrated marketing communication dapat menjadi alat yang berguna dalam hal branding. Sangat disayangkan banyak perusahaan belum menemukan bagaimana menjadi brand yang sukses melalui internet. Virus dari social networking membuat pengguna internet atraktif dan pemasar berniat untuk menyebarkan informasi dari mulut ke mulut.
            Terdapat banyak alasan mengapa internet menjadi alat pemasaran yang ideal. Internet bisa menjangkau jutaan orang tetapi juga masih bisa digunakan untuk mengejar target pasara yang terdiri dari sekelompok individu tertentu. 24 jam dalam 7 hari sangat menarik dan tidak terdapat batasan geografis. Menurut Internet Marketing for Dummies, internet adalah sarana yang ideal sekaligus yang terburuk untuk memasang iklan. Bagusnya adalah iklan online sangat mudah untuk melacak jumlah orang yang telah mengunjungi iklan yang dipasang. Segi buruknya adalah tidak bisa memastikan bahwa iklan tersebut langsung menghasilkan penjualan.
            Pemasaran media online mulai populer sejalan dengan makin populernya penggunaan internet. Sebelum adanya pemasaran media online, kegiatan pemasaran membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Akibatnya para perusahaan kecil atau yang baru bertumbuh tidak mampu melakukan aktivitas pemasaran secara optimal (Lasmadiarta, 2010:3).
2.      STRATEGI PEMASARAN MEDIA ONLINE
            Strategi komunikasi pemasaran media online adalah melakukan aktivitas pemasaran dengan menggunakan semua fasilitas yang disediakan oleh internet dengan tujuan meningkatkan hasil penjualan dan menjalin komunikasi yang lebih baik kepada pelanggan. Pemasaran dengan internet pada dasarnya memiliki konsep yang sama, walaupun menggunakan sarana yang berbeda-beda. Oleh sebab itu aktivitas pemasaran dilakukan tetap berpedoman pada market, produk, website, trafik dan kredibilitas (Lasmadiarta, 2010:9-19).
Ada sejumlah alasan mengapa usaha mulai membidik pasar Internet. 
Ø  Para  penonton  televisi  mulai  berpindah  ke  Internet.  Karena  mereka  pindah maka media iklan harus mengikutinya, dengan asumsi bahwa tujuan pemasar mana  pun  adalah  untuk  menjangkau  target  audiens-nya  secara  efektif  dan efisien. Para pemasar mengakui bahwa mereka harus melakukan penyesuaian perencanaan pemasarannya untuk mengejar terus meningkatnya jumlah orang yang  menghabiskan  waktu  di  depan  media  online,  seringkali  dengan meninggalkan media yang lain.
Ø  Untuk  membidik  pasar  internet  menggunakan  iklan  yang  dapat  di-update setiap  waktu  dengan  biaya  minimal:  karena  itu  iklan-iklan  di  internet  selalu bisa tampil baru.
Ø  Pasar internet dapat menjangkau pembeli potensial dalam jumlah yang sangat besar dalam hitungan global.
Ø  Biaya  untuk  iklan  online  kadang-kadang  lebih  murah  dibandingkan  iklan televisi,  koran,  atau  radio.  Media  beriklan  yang  disebutkan  belakangan  itu menjadi lebih mahal karena ditentukan oleh ruang yang akan dipakai, berapa hari (waktunya) iklan tersebut akan dimuat, serta pada berapa stasiun televisi dan koran lokal atau nasional iklan tersebut akan dipasang.
Ø  Iklan  di  internet  dapat  secara  efisien  menggunakan  konvergensi  teks,  audio, grafik, dan animasi. 
Ø   Internet sendiri sedang berkembang dengan pesatnya.
Ø  Kita dapat  membuat  iklan  secara  interaktif  dan  dibidikkan  ke kelompok-kelompok tertentu dan atau perorangan.
            Pengertian strategi pemasaran adalah pengambilan keputusan-keputusan mengenai bauran pemasaran, biaya marketing, dan alokasi pemasaran, dalam kaitannya dengan kondisi persaingan dan keadaan lingkungan yang diharapkan.
            Dari pengertian manajemen dan strategi pemasaran di atas dapat disimpulkan bahwa manajemen strategi pemasaran adalah proses perencanaan, pengorganisasian, dan pengawasan terhadap strategi pemasaran. Dengan demikian, dalam manajemen strategi pemasaran terkandung makna perencanaan, pengorganisasian, dan pengawasan terhadap kebijakan-kebijakan pemasaran yang meliputi bauran pemasaran, biaya pemasaran, dan alokasi pemasaran.
            Untuk mendapatkan hasil yang optimal dari kegiatan pemasaran online, tentu saja dibutuhkan berbagai strategi. Berikut ini adalah beberapa strategi pemasaran online yang dapat diterapkan salah satunya, atau beberapa strategi secara simultan, baik oleh individu maupun perusahaan atau badan usaha.


1.      Memiliki situs web atau blog
            Ada sejumlah syarat yang mesti dipenuhi agar pemasaran menggunakan media situs web atau blog dapat berjalan efektif dan efisien, yang pada akhirnya tujuan dari pemasaran yang telah ditetapkan dapat tercapai. Tujuan pemasaran dapat berupa peningkatan penjualan, peningkatan brand awareness, atau mengedukasi pasar.
            Syarat-syarat yang mesti dipenuhi web atau blog agar mampu menjadi media pemasaran online, antara lain desain yang menarik, tampilan yang memikat, sajian informasi yang lengkap, kenyamanan, dan kemudan untuk diakses.
2.      Bergabung dalam jaringan sosial, semisal Facebook dan Twitter
            Jumlah pemilik akun di jaringan sosial tidak terbatas. Mereka berasal dari berbagai kalangan, kelompok usia, dan wilayah tempat tinggal. Di antara mereka tentu banyak yang berpotensi untuk disasar menjadi segmen pasar. Dengan memiliki akun di jaringan sosial, para pelaku bisnis akan terhubung dengan mereka dan dapat menjalin komunikasi secara intens serta melakukan kegiatan pemasaran.
3.      Online advertising
            Jenis online advertising, antara lain PPC dan CPM. PPC (Pay Per Click), yaitu seseorang atau badan usaha sebagai pemasang iklan hanya membayar iklan ketika ada orang yang mengklik iklan tersebut. Sedangkan, CPM (Cost Per Million Impressions) adalah pengiklan membayar iklannya berdasarkan berapa kali iklan tersebut dilihat pengunjung.
            Strategi-strategi pemasaran online tersebut jika dipadukan dengan fungsi-fungsi manajemen, akan melahirkan manajemen strategi pemasaran berikut ini.
*      Perncanaan strategi pemasaran
  • Merencanakan tujuan yang hendak diraih dari implementasi suatu strategi pemasaran online.
  • merencanakan jenis media yang akan digunakan, apakah melalui web atau blog, jejaring sosial, atau online advertising.
  • Merencanakan anggaran untuk pelaksanaan suatu strategi pemasaran.
*      Pengorganisasian dan penggerakan strategi pemasaran
  • Menetapkan salah satu atau beberapa strategi pemasaran online yang akan digunakan.
  • Pembuatan desain, baik visual maupun konten untuk web, blog, atau online advertising semenarik mungkin, dengan penggunaan yang semudah mungkin bagi calon konsumen.
  •  Sinkronisasi rencana anggaran dengan implementasinya.
*      Pengawasan strategi pemasaran
  • Pengawasan terhadap implementasi strategi pemasaran online yang digunakan untuk melakukan kegiatan pemasaran.
  • Menganalisis efektivitas dari kegiatan pemasaran yang telah dilakukan.
  • Melakukan evaluasi terhadap tingkat pencapaian tujuan dari kegiatan pemasaran.
  • Menjaga agar komunikasi dengan para konsumen melalui berbagai strategi pemasaran online terus berjalan dan terjaga dengan baik.
  • Penilaian terhadap desain visual dan konten media pemasaran online, apakah masih sesuai atau perlu dilakukan perubahan-perubahan.
            Begitulah manajemen dan strategi pemasaran bersinergi, yang melahirkan manajemen strategi pemasaran. Praktik manajemen yang meliputi perencanaan, pengorganisasian, penggerakan, dan pengawasan, yang dipadukan dengan berbagai strategi pemasaran akan membuat aktivitas pemasaran online menjadi makin terkonsep, terarah, tajam, dan jelas. Dari praktik pemasaran yang terarah, terkonsep, jelas, dan tajam ini, peluang keberhasilan yang bisa diraih tentu saja makin besar dibandingkan jika kegiatan pemasaran online dilakukan tanpa dilandasi praktik manajemen yang baik. Berawal dari praktik manajemen strategi pemasaran online,  pada gilirannya akan menjadi penopang bangunan bisnis agar senantiasa mampu berdiri kukuh.
            Agar  lebih  mendukung untuk pertumbuhan  bisnis, kuncinya  adalah  rajin mengupdate  kontent  yang  ada pada  blog  tersebut.  Bisa  jadi  anda  telah mendapatkan  calon  konsumen  yang  selalu  setia  menengok  produk  terbaru  anda, namun  menjadi  kecewa  karena  berita  pada  blog  sudah  tidak  relevan  dengan produk  kita,  maka  dari  itu  kita  dituntut  untuk mengupdate  kontent supaya bisnis terlihat lebih hidup dan dinamis.


3.      DAMPAK POSITIF DAN NEGATIF PEMASARAN MEDIA ONLINE
1.      Dampak Positif
A.    Tidak membutuhkan modal usaha yang terlalu besar.
B.     Menjangkau pasar yang lebih luas dibandingkan toko offline.
C.     Biaya operasional yang cenderung lebih murah dibandingkan pemasaran lainnya
D.    Waktu kerja pemasaran online yang tidak terbatas
E.     Mudahnya pelayanan yang diberikan kepada para konsumen
F.      Akan  membuat industri lebih  mudah  bereskspresi
G.    Secara  tidak  langsung  dapat  mengedukasi konsumen.
2.      Dampak Negatif
*      Bagi Konsumen
A.    Penipuan
B.     Tidak sesuai dengan harapan
C.     Keterlambatan pengiriman
D.    Kesulitan transaksi
E.     Pelayanan buruk

*      Bagi Produsen
A.  Kehilangan segi finansial secara langsung karena kecurangan.
B.   Pencurian informasi rahasia yang berharga.
C.   Kehilangan kesempatan bisnis karena gangguan pelayanan.
D.  Penggunaan akses ke sumber oleh pihak yang tidak berhak.
E.   Kehilangan kepercayaan dari para konsumen.
F.    Kerugian yang tidak terduga.

4.      CONTOH PEMASARAN MEDIA ONLINE
            Contoh yang saya ambil dari pemasaran media ini adalah sebuah bisnis online dari seorang penulis novel bernama Ollie didalam novelnya yang berjudul “Alphawife” yang belum lama saya baca yaitu www.kutukutubuku.com. Setelah saya buka alamat tersebut persis seperti dugaan saya bahwa bisnis online tersebut merupakan bisnis penjualan buku, novel, dan komik yang menggunakan pemasaran media online.
            Berawal dari hoby baca buku dan merealisasikannya dengan membuat website kutukutubuku.com dengan tujuan untuk berbagi keajaiban sebuah buku dengan lebih banyak orang dengan janji pelayanan yang cepat serta pengiriman tanpa keringat, kami berharap tidak akan membuat pelanggan menunggu lebih lama untuk membaca buku murah namun berkualitas.
Cara belanja di toko buku online kutukutubuku.com ini adalah dengan cara :
  1. Daftar Jadi Anggota Kutukutubuku.com (bagi yang belum daftar saja)
  2. Login Anggota di sebelah kanan atas homepage
  3. Cari Buku berdasarkan judul atau pengarang di kolom search maupun lewat kategori genre buku
  4. Untuk membeli, klik tombol BUY
  5. Di halaman Shopping Cart, konsumen dapat mengedit jumlah buku yang hendak dibeli atau mengeluarkan buku dari shopping cart dengan klik tulisan take out
  6. Untuk lanjut berbelanja, klik tombol CONTINUE SHOPPING
  7. Klik tombol CHECKOUT jika sudah selesai berbelanja.
  8. Isi formulir data alamat pengiriman, pilih Cara Pembayaran, Gift Wrap Setting, dll. Klik PROCEED jika sudah selesai.
  9. Di halaman Order Confirmation, cek ulang order, pastikan, jenis/jumlah buku, ongkos kirim & alamat pengiriman sudah benar. Klik PROCEED lagi.
  10. Selamat! Anda baru saja memesan buku dari kutukutubuku.com Order Receipt akan segera masuk ke email Anda. Silahkan Cek email  segera.
  11. Jika telah selesai membaca dan memastikan pesanan Anda sesuai dengan Order Receipt yang diterima pada email Anda dan Anda telah melakukan pembayaran melalui transfer Bank BCA atau Mandiri, silahkan masukan data transfer pada form CONFIRM PAYMENT. (bagi yang memilih melakukan pembayaran via transfer Bank
Berikut adalah cara untuk daftar menjadi anggota kutukutubuku.com :
  1. Masuk ke halaman Pendaftaran Anggota Baru
  2. Isi formulir pendaftaran dengan jelas & lengkap untuk menjamin pengiriman barang yang Anda pesan sampai di tangan Anda.
  3. Klik SUBMIT
  4. Check email Anda. Akan masuk email aktivasi ke inbox Anda. Klik pada link di email tersebut untuk mengaktifkan akun Anda.
  5. Anda sudah menjadi member Kutukutubuku.com 
Untuk sistem pembayaran dan ongkos kirim :
Pembayaran adalah melalui :
  1. Transfer Bank BCA atau MANDIRI
  2. Western Union
  3. Moneygram
Setelah selesai melakukan pembayaran, lakukan konfirmasi pembayaran segera.

Important Note:

  • Jika belum membayar lunas pesanan, maka paket tidak akan dikirim.
  • Jika memilih untuk membayar dengan transfer Bank, silahkan perhatikan kembali Order Receipt yang diterima di email Anda sebelum melakukan pembayaran, kemudian setelah melakukan transfer via Bank BCA atau Mandiri segera isi data transfer pada form CONFIRM PAYMENT. 

Ongkos Kirim

  1. Ongkos kirim untuk wilayah Jakarta : Rp. 6.000 ,-  (flat delivery)
  2. Untuk ongkos kirim diluar wilayah Jakarta akan disesuaikan dengan tarif yang berlaku pada TIKI JNE. Cek pada website jasa pengiriman ynag kami pakai untuk lebih lengkapnyaTIKI JNE.





BAB 3
KESIMPULAN
            Di zaman yang sudah sangat berkembang ini pemasaran tidak hanya dilakukan dengan memasang iklan di televisi, radio maupun media cetak, pemasaran juga dilakukan dengan menggunakan new media (internet) seiring dengan semakin canggihnya teknologi. Pemasaran online adalah pemasaran yang dilakukan melalui sistem komputer online interaktif, yang menghubungkan pembeli dan penjual secara elektronik dengan cara melaui website, blog atau media sosial seperti facebook dan twitter. Selain itu dampak positif dan negatif pemasaran media online harus di perhatikan agar pemasaran online yang telah disusn berjalan dengan lancar dan berhasil.

DAFTAR PUSTAKA
http://www.marketing.co.id
http://bisnisabdoels.blogspot.com
www.kutukutubuku.com
Semoga bermanfaat :)